Liputan6.com, Jakarta - Pelatih Manchester City Pep Guardiola menyanjung performa penyerang andalannya, Erling Haaland. Menurutnya, musim ini sang pemain menunjukkan kualitas di level yang berbeda dari apa yang pernah ia lihat sebelumnya.
"Erling Haaland sudah luar biasa sejak awal (kedatangannya), tetapi musim ini dia lebih baik dari sebelumnya," ujar Guardiola.
Penyerang berkebangsaan Norwegia tersebut tampil memukau pada awal musim 2025/2026. Ia turut membantu The Citizens yang sedang mencoba mengakhiri inkonsistensi performa sejak musim lalu.
Selain berikan apresiasi kepada sang penyerang, Guardiola juga sempat membuka opsi untuk jadikan Haaland kapten City di masa depan. Meski begitu, juru taktik asal Spanyol tersebut mengisyaratkan Haaland perlu kerja keras untuk dapatkan jabatan itu.
Apiknya performa Haaland diharapkan mampu membawa The Citizens kembali ke persaingan juara. Ia akan dibantu oleh para pemain di lini serang City untuk dapat mencetak lebih banyak gol dan bawa kemenangan.
Berita video pelatih Manchester City, Pep Guardiola menyebut bahwa Erling Haaland secara statistik kini sudah setara dengan Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.
Pimpin Daftar Pencetak Gol Terbanyak
Meskipun baru memasuki awal musim, Haaland langsung tancap gas. Ia sudah memimpin perebutan Sepatu Emas Premier League dengan enam gol dalam lima pertandingan. Total, Haaland mencetak tujuh gol dalam enam pertandingan di semua kompetisi.
"Saya rasa (performanya) ini lebih baik daripada musim (City) treble. Sangat dinamis. Kami ingin dia mencetak gol dan membantu kami," tutur Guardiola.
Selama berseragam The Citizens, Haaland sudah tampil dalam 152 pertandingan di berbagai kompetisi. Torehannya pun tak dapat dianggap remeh. Haaland telah mengoleksi total 131 gol dan 23 assist.
Haaland Jauh Lebih Dewasa
Menurut Guardiola, striker berusia 25 tahun tersebut musim ini jadi jauh lebih dewasa. Inkonsistensi The Citizens pada musim lalu diprediksi Guardiola jadi alasan Haaland lebih mengerti perannya di musim ini.
"Dari berbagai aspek, iya. Saya rasa dia lebih dewasa. Saya rasa dia lebih mengenal kami (pelatih) dan klub,” sebut Guardiola. "Musim lalu, tim mengalami banyak cedera, dan karena berbagai alasan, kami kehilangan energi, semangat, dan banyak hal lainnya. Musim ini, saya rasa kami telah membuat langkah yang luar biasa."
Penyerang eks Borussia Dortmund itu juga diminta Guardiola untuk menempatkan tim dan rekan-rekannya sebagai prioritas utama. Ia diminta untuk terus bertanya soal apa yang terbaik untuk tim.
Siap Jadi Kapten Masa Depan City
Memasuki musim keempat berlabuh di Etihad, Haaland dilihat sebagai salah satu pemimpin dalam tim. Guardiola menjelaskan bahwa pemain-pemain sepertinya perlu memastikan agar suasana selalu cair di ruang ganti tim.
"Ini tentang bagaimana kita terhubung sebagai tim, baik di saat senang maupun susah. Bagaimana kita saling membantu. Itulah prinsip untuk segalanya," tegas Guardiola."
Soal kemungkinan Haaland menjadi kapten masa depan, Guardiola tak mau terlalu terburu-buru menjawabnya. Ia melihat adanya peluang tersebut meski Haaland harus belajar lebih tentang menjadi pemimpin tim.
"Dia harus belajar apa artinya menjadi seorang kapten karena dia diharapkan akan berada di sini selama bertahun-tahun," sebut Guardiola. "Cepat atau lambat, dia akan mengambil posisi itu."