Menteri Transmigrasi akan membuka siaran live media sosial selama 24 jam untuk menampung aspirasi dan kritik publik.
11 Oktober 2025 | 19.16 WIB
MENTERI Transmigrasi Iftitah Sulaiman mengatakan kementeriannya akan membuka siaran live media sosial selama 24 jam untuk menandai satu tahun Kabinet Merah Putih Presiden Prabowo Subianto yang jatuh pada 21 Oktober mendatang.
Bukan hanya menteri, Iftitah mengatakan siaran langsung akan diisi bergantian dengan para pejabat Kementrans, mulai dari wakil menteri, sekretaris jenderal hingga para direktur jenderal.
"Kami Insya Allah akan menyelenggarakan open house 24 jam. Kami membuka ruang online dan offline untuk menerima masukan, kritikan, saran, keluhan, curhat, komplain maupun pandangan-pandangan, atau apapun itu, yang terkait dengan transmigrasi,” kata Iftitah dalam keterangan tertulisnya, 11 Oktober 2025.
Scroll ke bawah untuk melanjutkan membaca
Iftitah mengatakan para pejabat Kementrans akan bergantian melayani aspirasi publik lewat siaran langsung yang dimulai Sabtu, 18 Oktober pukul 8 pagi, hingga Ahad, 19 Oktober pukul 8 pagi.
Selain mendengarkan aspirasi publik, Kementerian Transmigrasi akan memperkenalkan produk-produk unggulan kawasan transmigrasi, seperti kopi dan cokelat. “Saya lagi telepon beberapa Kepala Dinas Transmigrasi kirim logistik ke acara open house. Supaya nanti masing-masing bisa merasakan. Kopi Toraja juga kita panggil,” kata Iftitah.
Selain di medsos, Kementerian Transmigrasi menggelar open house di Balai-balai Pelatihan Transmigrasi di Pekanbaru, Yogyakarta, Denpasar dan Banjarmasin. Pasca open house, Menteri Transmigrasi meminta jajaran eselon I di pusat, maupun balai-balai di daerah untuk tetap membuka saluran aspirasi ini selama 7 hari berturut-turut selama 30 menit
“Ini sebagai bentuk nyata laporan kinerja Kementerian Transmigrasi sedang transformasi dalam satu tahun Pemerintahan Presiden Prabowo,” kata Iftitah.
Tanggal 21 Oktober tahun ini menjadi peringatan satu tahun pelantikan Kabinet Merah Putih. Sehari sebelumnya, Prabowo dilantik sebagai presiden bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.