Potret Teras Rumah Sederhana Pratama Arhan di Desa, Sederhana Namun Penuh Kehangatan

Liputan6.com, Jakarta Nama Pratama Arhan, pemain Timnas Indonesia yang kini berkarier di luar negeri, memang selalu menarik perhatian publik. Selain kiprahnya di lapangan hijau, kehidupan pribadinya juga sering menjadi sorotan. Baru-baru ini, kembali lagi menjadi perbincangan di sebuah video di kanal YouTube Cak Iwan Channel New yang memperlihatkan kondisi rumah sederhana Arhan di desa, lengkap dengan suasana teras yang penuh kehangatan.

Dalam unggahan video berjudul “Ngabuburit Ke Rumah PRATAMA ARHAN, Kondisi Rumahnya Sekarang”, tampak bagaimana rumah keluarga Arhan di Blora, Jawa Tengah, berdiri dengan desain sederhana khas pedesaan. Teras rumah yang luas menjadi pusat aktivitas keluarga dan anak-anak sekitar yang tampak ceria bermain bersama.

Potret rumah ini memperlihatkan bahwa meski Arhan sudah memiliki karier internasional, kehidupan keluarganya tetap sederhana dan dekat dengan keseharian masyarakat desa. Pemandangan seperti kursi kayu panjang, jemuran di halaman, hingga tanaman hias di pot-pot kecil semakin menambah suasana hangat.

Berikut Liputan6.com akan merangkum potret teras rumah sederhana Pratama Arhan sebagaimana terlihat dalam dokumentasi video. Setiap sudut rumah memiliki cerita tersendiri yang memperlihatkan kehidupan apa adanya dari sosok keluarga sang pesepak bola nasional.

Dalam salah satu potret, beberapa anak tampak ceria bermain di halaman depan rumah Pratama Arhan. Latar rumah sederhana dengan kursi kayu panjang dan meja sederhana menjadi saksi bagaimana halaman rumah ini menjadi ruang interaksi sosial. Kehadiran anak-anak yang berlarian menambah kesan hidup dan hangat.

Meskipun rumah Arhan tidak dihiasi dengan perabot mewah, suasana riang yang ditampilkan dalam foto ini justru memberi nuansa lebih otentik. Rumah keluarga Arhan benar-benar menjadi tempat berkumpul yang nyaman bagi warga sekitar.

Halaman yang luas juga memungkinkan anak-anak bermain bebas tanpa khawatir. Kehidupan desa yang damai begitu terasa dari potret sederhana ini, menghadirkan nostalgia bagi banyak orang yang rindu suasana kampung halaman.

Pada potret lain, tampak sebuah kursi dan meja berwarna putih yang ditempatkan di teras rumah. Perabot ini terlihat sederhana, namun berfungsi sebagai tempat menerima tamu atau sekadar bersantai bersama keluarga.

Meja dengan taplak kain bermotif biru menambah kesan hangat. Meski sederhana, perabot ini memberikan kenyamanan sekaligus mencerminkan kesahajaan keluarga Arhan. Banyak rumah di pedesaan menggunakan kursi panjang kayu atau bangku putih seperti ini karena lebih awet dan praktis.

Potret tersebut memperlihatkan bahwa kenyamanan tidak harus ditunjukkan dengan kemewahan. Justru sederhana, tetapi terasa akrab dan dekat dengan kehidupan sehari-hari masyarakat desa.

Sudut teras rumah Pratama Arhan juga tampak dipenuhi dengan pot-pot tanaman hias. Tanaman hijau kecil yang berjejer rapi menambah suasana asri di area depan rumah.

Selain memperindah, tanaman ini memberikan kesan sejuk dan alami. Hal ini menunjukkan bagaimana keluarga Arhan tetap memperhatikan detail kecil agar rumah tetap nyaman meski bergaya sederhana.

Keberadaan tanaman hias menjadi ciri khas rumah-rumah di desa yang selalu mengutamakan nuansa alami. Banyak netizen yang menilai potret ini begitu dekat dengan kehidupan mereka sendiri, seolah terhubung oleh kesederhanaan.

Foto lain menyorot bagian lantai teras yang dilapisi keramik bermotif sederhana. Motif acak dengan perpaduan warna abu-abu, cokelat, dan krem membuat teras tampak bersih dan rapi.

Keramik bermotif seperti ini banyak digunakan di rumah-rumah pedesaan karena lebih mudah dibersihkan dan tahan lama. Kehadirannya juga menambah nilai estetika tanpa perlu mengeluarkan biaya besar.

Detail lantai ini memperlihatkan bahwa rumah sederhana pun tetap bisa tampil menarik dengan pemilihan material yang tepat. Teras menjadi area nyaman untuk duduk bersantai atau menerima tamu.