Eks Bintang MU Ini Ungkap Perselisihan Hebat dengan Jose Mourinho yang Membuatnya Hengkang ke Arsenal

1 day ago 5
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Liputan6.com, Jakarta Gelandang Inter Milan Henrikh Mkhitaryan akhirnya mengungkap kisah di balik keputusannya meninggalkan Manchester United dan bergabung dengan Arsenal. Mantan pemain asal Armenia itu menceritakan bagaimana hubungannya dengan Jose Mourinho memburuk hingga mencapai titik tidak bisa dipertahankan.

Dalam autobiografinya My Life Always at the Centre, Mkhitaryan menulis secara terbuka tentang pertengkaran hebatnya dengan sang manajer. Konflik itu terjadi setelah berbulan-bulan ia merasa terus dikritik sejak pertama kali datang ke Old Trafford.

Mourinho membawa Mkhitaryan ke Manchester United pada 2016 dari Borussia Dortmund dengan harapan besar. Namun, perjalanan mereka bersama tidak berjalan mulus dan akhirnya berakhir lebih cepat dari yang dibayangkan.

Kisah ini menjadi salah satu episode paling menarik di balik layar ruang ganti United, terutama karena diwarnai dengan pesan pribadi Mourinho yang terus mendesak sang pemain untuk pergi.

Hubungan yang Retak di Old Trafford

Mkhitaryan mengakui bahwa hubungan profesionalnya dengan Mourinho mulai renggang tak lama setelah kedatangannya ke Manchester United. Ia merasa sang pelatih tidak pernah benar-benar puas dengan performanya di lapangan.

Meski tampil dalam 41 pertandingan dan mencetak 11 gol pada musim pertamanya, pemain Armenia itu terus mendapat tekanan dari Mourinho. Hingga akhirnya, situasi di antara keduanya memanas dan berujung pada pertengkaran terbuka.

Dalam bukunya, Mkhitaryan menulis, “Saya mengatakan kepadanya, Anda telah mengkritik saya selama satu setengah tahun, sejak saya datang ke Manchester United.”

Ia menambahkan, “Mourinho mengatakan saya pemain yang buruk, dan saya kehilangan kesabaran. Saya membalas, ‘Andalah yang buruk, sangat buruk.’”

Pesan WhatsApp dari Mourinho

Setelah pertengkaran itu, hubungan mereka benar-benar membeku. Mourinho tidak lagi berbicara langsung kepada Mkhitaryan di sesi latihan, tetapi tetap mengirim pesan setiap malam.

Sang pelatih terus mendesak pemainnya untuk segera meninggalkan klub, bahkan menggunakan pendekatan pribadi melalui pesan singkat.

“Selama sesi latihan, pelatih tidak berkata apa-apa kepada saya. Tapi setiap malam dia mengirim pesan lewat WhatsApp, ‘Miki, tolong pergi,’” tulis Mkhitaryan.

“Situasinya menjadi aneh. Saya selalu menjawab hal yang sama: ‘Saya akan pergi jika menemukan klub yang tepat, kalau tidak, saya akan menunggu sampai musim panas,’” ungkapnya.

Transfer yang Didorong Demi Alexis Sanchez

Menjelang Januari 2018, pesan dari Mourinho mulai berubah. Ia mulai secara terang-terangan menyebut nama Alexis Sanchez sebagai alasan di balik desakannya.

Mkhitaryan akhirnya mengetahui bahwa transfernya ke Arsenal akan membuka jalan bagi kedatangan Sanchez ke Manchester United.

“Sekitar pertengahan Januari, pesannya sedikit berubah: ‘Miki, tolong pergi, agar saya bisa mendapatkan Alexis Sanchez,’” ungkap Mkhitaryan.

Ia melanjutkan, “Mino Raiola sedang mengurus pertukaran itu dengan Arsenal. Jadi saya menjawab, ‘Saya tidak akan pergi hanya untuk membantu Anda, dan tolong berhenti menulis kepada saya. Jika mau, bicaralah dengan Mino.’”

Reuni dan Ucapan Terima Kasih