Dikira Maling, Anak Disabilitas Tewas Dihajar Warga di Karawang

3 weeks ago 19
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Rido saat menjalani perawatan di RSUD Karawang sebelum dipindah ke RSUD Bayu Asih Purwakarta. Foto: Dok. Istimewa

RP (15), seorang anak disabilitas tewas dikeroyok warga Desa Tegalwaru, Kecamatan Cilamaya Wetan, Karawang. Sebetulnya R telah mendapatkan perawatan di RSUD Bayuasih Purwakarta, tapi nyawanya tak tertolong.

R diketahui yatim piatu sejak bayi. Dia merupakan penyandang tunagrahita atau gangguan keterbelakangan mental.

Selama ini, bocah malang tersebut dirawat oleh keluarga angkatnya di Kabupaten Purwakarta.

Kuasa hukum keluarga korban, Aris Nurjaman, menyatakan korban meninggal dunia pada Kamis (13/11) sekitar pukul 12.30 WIB di RSUD Bayu Asih Purwakarta. Korban sebelumnya mengalami koma selama sepekan lebih sejak dihajar massa pada 6 November 2025.

"Telah meninggal dunia RP, korban pengeroyokan massa di Dusun Ondang 1 RT 006, RW 003, Desa Tegalwaru, Kecamatan Cilamaya Wetan, Karawang," ucap Aris, Jumat (14/11).

Pekerja Sosial Dinsos Karawang, Asep Riyadi, menuturkan, peristiwa ini berawal saat warga mendapati korban masuk ke dalam rumah di Desa Tegalwaru pada Selasa (5/11) malam.

Warga yang tak mengetahui korban seorang penyandang disabilitas, lantas menghajarnya secara membabi buta. Akibatnya korban mengalami luka berat, terutama di bagian kepala.

"Pihak kepolisian waktu itu lalu mengantar korban ke RSUD Karawang karena kondisinya kritis," kata Asep.

“Kabarnya dari hasil CT Scan menunjukkan ada pendarahan di kepala yang membuat R tidak sadar," jelas dia.

Terpisah, Kakak angkat korban, Pesta Garlesta, mengaku kabar pengeroyokan terhadap korban itu diketahuinya dari Polsek Cilamaya.

"Dikabarin pas hari Rabu kemarin, kejadiannya di hari Selasa. Terus dibawa ke rumah sakit jam 4 subuh kondisinya luka di muka paling parah, sama di paha," ungkapnya.

Keluarga angkat bocah disabilitas yang tewas dihajar massa di Karawang Foto: Dok. Istimewa

Garlesta mengakui jika adiknya memang kerap kabur-kaburan sejak kecil. Bahkan tetangganya di Purwakarta, sudah hafal betul kebiasaan tersebut lantaran kondisinya sebagai anak istimewa.

"Kalau di Purwakarta udah tau dia punya kelebihan, jadi kalau masuk rumah orang udah pada tau," katanya.

"Dulu pernah kabur ke Karawang diamankan dinsos di rumah singgah, terus kemarin pas masuk ke rumah orang (warga Karawang), mungkin pas ditanya gak jawab-jawab karena dia kesusahan jawab, akhirnya dikeroyok disangka maling," tambahnya.

Bibi Korban, Yana, menyebut keponakannya memang penyandang disabilitas mental. Namun meski begitu, keponakannya tak pernah membuat masalah apalagi sampai mencuri barang orang lain.

"Iya, memang suka keluar rumah, tapi enggak pernah ada kasus apa-apa. Selama ini kalau pergi juga paling dijemput warga yang mengenal dia. Enggak pernah ada tuduhan apapun, baru kali ini sampai seperti ini," ungkapnya

Read Entire Article