Willie Salim dan Ustaz Derry Bangun 10 Rumah Korban Galodo di Padang Panjang

Konten kreator Willie Salim dan Ustaz Derry Sulaiman, didampingi Wali Kota, Hendri Arnis melakukan peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan tersebut, Kamis (4/12).(Diskominfo Padang Panjang )

Upaya pemulihan pascabencana di Kota Padang Panjang kembali mendapat dorongan besar dengan dimulainya pembangunan 10 unit rumah bagi warga terdampak longsor. 

Konten kreator Willie Salim dan Ustaz Derry Sulaiman, didampingi Wali Kota, Hendri Arnis melakukan peletakan batu pertama sebagai tanda dimulainya pembangunan tersebut, Kamis (4/12).

Pembangunan 10 rumah ini berasal dari hasil donasi yang dikumpulkan melalui berbagai platform oleh Willie Salim dan Ustaz Derry. Kehadiran mereka di Padang Panjang sekaligus menunjukkan komitmen kuat para relawan untuk membantu proses pemulihan warga yang kehilangan tempat tinggal akibat bencana.

Prosesi peletakan batu pertama berlangsung di depan Rusunawa, Kelurahan Tanah Hitam, Kecamatan Padang Panjang Barat. Kegiatan ini turut disaksikan Ketua TP PKK Kota, Ny. Maria Feronika, Sekretaris Daerah Kota, Sonny Budaya Putra, Kepala BPBD Kesbangpol, Nofiyanti, Plt. Kepala Dinas Perkim LH, Welda Yusar, serta sejumlah pejabat dan relawan lainnya.

“Alhamdulillah hari ini kita bisa memulai pembangunan 10 rumah untuk warga yang terdampak longsor. Kami masih terus membuka donasi agar dapat membantu lebih banyak daerah yang membutuhkan. Semoga prosesnya berjalan lancar dan segera selesai,” ujar Willie usai seremoni peletakan batu pertama.

Wako Hendri menyampaikan apresiasi mendalam atas dukungan yang diberikan. Ia menjelaskan, selain 10 rumah yang dibangun melalui donasi relawan tersebut, Pemerintah Kota juga telah berkoordinasi dengan Kementerian PUPR untuk percepatan pembangunan 31 unit rumah tambahan bagi warga terdampak.

“Kami sangat berterima kasih atas bantuan ini. Pemerintah Kota terus mengupayakan tambahan hunian bagi warga, termasuk memaksimalkan delapan unit yang masih tersedia di Rusunawa untuk segera ditempati,” ujar Wako Hendri. (H-1)