Satgas PKH dan Gakkum Kehutanan Tindak Perusahaan Tambang Nikel Ilegal di Morowali

1 week ago 8
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Satgas PKH dan Gakkum Kehutanan Tindak Perusahaan Tambang Nikel Ilegal di Morowali Truk pengangkut hasil tambang nikel ilegal di Morowali.(Dok. Satgas PKH)

SATGAS Penertiban Kawasan Hutan (PKH) Halilintar bersama Direktorat Jenderal Penegakan Hukum (Gakkum) Kementerian Kehutanan melakukan giat operasi penindakan aktivitas tambang nikel ilegal di kawasan Hutan Produksi Terbatas (HPT) di Kabupaten Morowali Provinsi Sulawesi Tengah pada 25 Oktober - 4 November 2025.

Operasi penindakan ini berawal dari informasi ketua Satgas Penertiban Kawasan Hutan (PKH) Halilintar Mayjen TNI Febriel Buyung Sikumbang berdasarkan hasil validasi lapangan tim satgas terhadap 18 perusahaan tambang ilegal di Provinsi Sulawesi Tengah, terdapat 4 perusahaan yang masih melakukan aktivitas pertambangan dalam kawasan hutan tanpa izin meskipun sudah dilakukan pemasangan plang satgas PKH.

Dalam operasi tersebut tim berhasil mengamankan 11 truk bermuatan nikel milik PT. JJA dan 9 truk milik PT. HGI. Kedua perusahaan merupakan kontraktor tambang  PT. BMU.

Kemudian hari berikutnya mengamankan kembali 9 truk milik PT. MMP yang merupakan kontraktor tambang PT. BCPM. Kegiatan penggunaan kawasan hutan untuk aktifitas pertambangan tanpa izin yang diakukan oleh perusahan-perusahaan tersebut melanggar ketentuan peraturan perundang-undangan Pasal 78 ayat (3) Jo Pasal 50 ayat (2) huruf a Undang Undang No. 41 Tahun 1999 Tentang Kehutanan sebagaimana diubah dengan Pasal 36 UU No. 6 Tahun 2023 Tentang Penetapan Perpu No. 2 Tahun 2022 Tentang Cipta Kerja Menjadi Undang Undang.

Mayjen TNI Febriel Buyung Sikumbang menyampaikan terdapat bukaan tambang dalam kawasan hutan tanpa izin di wilayah IUP PT. BMU seluas 62,15 Ha. Perusahaan ini berpotensi dikenakan denda atas pertambangan nikel ilegal sebesar Rp2.350.280.980.761 atau Rp2,3 triliun.

"Satgas PKH mengedepankan sanksi administrasi, namun apabila perusahaan tidak kooperatif atau tidak berkenan melakukan pemberian denda akan dikenakan sanksi pidana," tegasnya, Rabu (5/11).

Dirjen Gakkum Kehutanan Dwi Januanto Nugroho menyatakan kasus ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk menegakkan hukum tanpa pandang bulu terhadap pelaku kejahatan kehutanan terutama kegiatan pertambangan dalam kawasan hutan tanpa izin. Kolaborasi dengan Satgas PKH sudah dilakukan beberapa kali yaitu kegiatan penertiban Sawit di TNTN dan penindakan illegal loging di Mentawai dan Gresik.

"Hal ini  memberikan tambahan kekuatan terhadap penegakan hukum kehutanan sehingga memperkuat efek jera bagi para pelaku," ujarnya.

Sementara Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung Febrie Adriansyah menegaskan Kejaksaan Agung mendukung penuh langkah Ditjen Gakkum Kehutanan bersama Satgas PKH dalam penegakan hukum kehutanan.

"Penegakan hukum tidak hanya berhenti pada pelaku lapangan, tetapi juga menelusuri aliran dana untuk mengungkap aktor utama atau beneficial owner yang terkait," ungkapnya.

Selanjutnya Direktur Penindakan Pidana Kehutanan Rudianto Saragih Napitu menegaskan Kementerian Kehutanan melalui Ditjen Gakkum Kehutanan berkomitmen penuh untuk mengusut tuntas kasus penambangan ilegal. Tim PPNS Ditjen Gakkum Kehutanan  akan terus melakukan  penyelidikan terhadap kasus ini dengan melakukan pemanggilan terhadap perusahaan-perusahaan yang terlibat baik pemilik IUP maupun kontraktor mining.

"Penegakan hukum ini tidak berhenti pada pelaku lapangan, tetapi juga mengungkap aktor utama atau beneficial owner di balik kejahatan kehutanan ini dengan mengedepankan prinsip Ultimum Remidium," pungkasnya. (H-3)

Read Entire Article