Liputan6.com, Jakarta Alexander Zwiers resmi diperkenalkan sebagai Direktur Teknik (Dirtek) PSSI pada Senin (25/8) malam WIB. Nama pria asal Belanda ini langsung mencuri perhatian karena rekam jejaknya yang impresif di dunia sepak bola internasional.
Bukan hanya pernah bekerja di Belanda, Qatar, Arab Saudi, Meksiko, Kazakhstan, dan Uni Emirat Arab, Zwiers juga meninggalkan jejak sukses di Yordania. Sejak 2019 hingga 2025, ia menjabat sebagai Direktur Teknik Federasi Sepak Bola Yordania (JFA) dan membawa banyak perubahan signifikan.
Di bawah kepemimpinannya, sepak bola Yordania, baik level senior, junior, maupun akar rumput, mengalami perkembangan nyata.
Bahkan, Timnas Putri Yordania sukses menorehkan sejarah dengan menjuarai Piala Arab serta mengoleksi empat trofi WAFF dari berbagai kelompok usia. Namun, perhatian terbesar tentu tertuju pada perkembangan ranking FIFA Timnas Yordania.
Ranking FIFA Yordania Merangkak Naik
Saat Alexander Zwiers mulai bertugas pada Februari 2019, Yordania menempati posisi ke-97 di ranking FIFA. Kala itu, kondisi sepak bola Yordania belum terlalu diperhitungkan di level Asia, apalagi dunia.
Zwiers pun tidak buru-buru mengejar hasil instan, melainkan fokus membangun pondasi di level usia muda dan akar rumput.
Hasil dari proses itu mulai terlihat dua tahun berselang. Pada September 2021, Yordania naik ke peringkat 93 FIFA. Meski loncatan tersebut terbilang kecil, hal itu menjadi pertanda positif bahwa program jangka panjang yang diterapkan Zwiers mulai membuahkan hasil nyata.
Puncak Performa di Piala Asia 2023
Lompatan besar Yordania terjadi pada 2023, ketika mereka tampil mengejutkan di Piala Asia. Tim asuhan JFA berhasil menembus partai final turnamen bergengsi tersebut, sebuah pencapaian historis bagi sepak bola Yordania.
Dampak dari prestasi itu sangat terasa di ranking FIFA. Pada Februari 2024, Yordania melesat 17 peringkat, dari posisi 87 ke peringkat 70 dunia.
Momentum itu terus berlanjut hingga edisi Juli 2025, di mana Yordania bertengger di peringkat ke-64 FIFA, capaian terbaik sepanjang sejarah mereka. Fakta ini menunjukkan bagaimana kepemimpinan Zwiers mampu memberi fondasi kuat bagi perkembangan sepak bola Yordania.
Filosofi Kerja Alexander Zwiers
Kesuksesan Zwiers bukan semata karena strategi teknis, tetapi juga karena kemampuannya menghargai nilai-nilai lokal di setiap negara tempat ia bekerja. Pengalaman internasional membuatnya piawai meramu program yang selaras dengan budaya setempat, termasuk di Yordania.
"Kesuksesan yang diraih sepanjang karier saya didukung oleh dedikasi saya untuk membentuk setiap area di departemen teknis," kata Alexander Zwiers.
"Nilai-nilai visi saya terbukti dalam mentalitas, komitmen, dan kualitas para pemain, pelatih, dan staf yang telah kami hasilkan. Saya bangga dengan kemampuan alami saya untuk menciptakan saluran komunikasi yang jelas dan budaya jangka panjang di setiap level organisasi dengan pemahaman budaya," tegasnya.