Liputan6.com, Jakarta - LavAni Navy kembali menunjukkan superioritasnya menjadi tim yang belum terkalahkan pada Livoli Divisi Utama 2025. Ini setelah klub milik Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono itu menang atas Perumda Tirta Bhagasasi Bekasi 3-0 (25-23, 25-20, 25-16) pada laga kedua final four di GOR Ki Mageti, Magetan. Sabtu (11/10).
LavAni Navy telah mencatat dua kemenangan pada final four Livoli Divisi Utama 2025 dengan torehan 6 poin. Hasil tersebut membuat Boy Arnez dan kawan-kawan memimpin klasemen sementara dan berpeluang lolos ke grand final.
Walau menang, pelatih LavAni Erwin Rusni menyatakan anak asuhnya masih perlu banyak perbaikan. "Kemenangan 3-0 memang bagus untuk posisi klasemen, tapi saya belum sepenuhnya puas," tukasnya.
"Terutama pada service anak-anak, kami masih banyak melakukan error yang tidak perlu. Seharusnya, kami bisa lebih menekan sejak awal untuk membuat lawan tidak nyaman."
Erwin mengungkapkan blok timnya pada set pertama kurang bagus. "Untungnya set kedua dan ketiga sudah jalan bloknya," tutur Erwim
Di sisi lain, Pelatih Perumda Tirta Bhagasasi Ari Aryanto tetap mengapresiasi perjuangan anak asuhnya kendati harus menelan kekalahan. Menurutnya, strategi bermain tanpa beban sudah dijalankan dengan cukup baik.
"Kami sudah berjuang maksimal. Strategi kami adalah bermain lepas tanpa beban, dan itu terlihat di beberapa momen, terutama di awal set pertama," katanya.
"Mereka (LavAni) adalah tim dengan skill individu di atas rata-rata dan anak-anak sudah berhasil menyulitkan mereka."
"Satu hal yang menjadi catatan, di momen-momen penentuan kami masih kalah dari segi pengalaman. Kami akan jadikan kekalahan ini modal evaluasi berharga untuk pertandingan berikutnya di Final Four ini," imbuh Ari Aryanto.
Ari Aryanto menambahkan kekalahan ini tak membuat timnya patah semangat dan akan fokus untuk meraih poin di laga selanjutnya agar tetap menjaga peluang lolos ke babak berikutnya.
Berita video ajang Livoli Divisi Utama 2023 yang akan hadir di Moji, Vidio, dan Nex Parabola akan tingkatkan kualitas tayangan dengan hadirkan teknologi Video Challenge.
Jalannya Pertandingan
Sejak awal set pertama, LavAni Navy langsung tancap gas. Serangan-serangan cepat dari para spiker andalan LavAni menembus pertahanan Perumda Tirta Bhagasasi.
Meski Perumda sempat memberikan perlawanan yang ketat di pertengahan set, keunggulan kualitas individu dan teamwork LavAni membuat mereka mengunci set pertama dengan skor 25-23.
Memasuki set kedua, dominasi LavAni semakin tidak terbendung. Blok rapat dan variasi serangan yang cerdik membuat tim asal Bekasi itu tampak kesulitan mengembangkan permainan.
Perumda terlihat kehilangan ritme permainan yang langsung dimanfaatkan LavAni untuk menjauhkan selisih poin. Set kedua, Boy Arnes dan kolega menutup dengan kemenangan 25-20.
Pada set ketiga, Perumda mencoba bangkit dan bermain lebih lepas. Beberapa kali spike keras mereka sempat merepotkan receive LavAni. Namun, LavAni mampu meredam kebangkitan tersebut.
Di poin-poin krusial, ketenangan dan akurasi serangan LavAni kembali membuahkan hasil. Tim asuhan Erwin Rusni menuntaskan perlawanan Perumda jdengan skor 25-17.
Jadwal dan Hasil Pertandingan Final Four Livoli Divisi Utama 2025, 10-12 Oktober
Jumat, 10 Oktober 2025
09:00 WIB, Lavani Navy vs Indomaret (putra) 3-0 (25-22 25-18, 25-19)
14:00 WIB, Petrokimia Gresik Pupuk Indonesia vs Bank Jatim (putri) 3-1 (25-18, 22-25, 25-18, 25-2025)
17:00 WIB, TNI AU Electric vs Perumda Tirta Bhagasasi Bekasi (putra) 3-2 (25-20, 21-25, 30-32,, 25-17, 15-5)
20:00 WIB, Rajawali O2C vs TNI AU Electric (putri) 0-3 (17-25, 19-25, 17-25)
Sabtu, 11 Oktober 2025
11:00 WIB, Lavani Navy vs Perumda Tirta Bhagasasi Bekasi (putra) 3-0 (25-23, 25-20, 25-16)
14:00 WIB, Petrokimia Gresik Pupuk Indonesia vs TNI AU Electric (putri)
17:00 WIB, TNI AU Electric vs Indomaret (putra)
20:00 WIB, Rajawali O2C vs Bank Jatim (putri)
Minggu, 12 Oktober 2025
11:00 WIB, Perumda Tirta Bhagasasi Bekasi vs Indomaret (putra)
14:00 WIB, TNI AU Electric vs Bank Jatim (putri)
17:00 WIB, Lavani Navy vs TNI AU Electric (putra)
20:00 WIB, Petrokimia Gresik Pupuk Indonesia vs Rajawali O2C (putri)