Kebijakan itu mengikuti Keputusan Menteri ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai perubahan tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.
Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw, menyebut penyesuaian harga dilakukan dengan mempertimbangkan sejumlah hal, termasuk harga minyak dunia.
“Jadi kita lakukan evaluasi dan penyesuaian secara berkala, bisa naik ataupun bisa turun mengikuti trend harga minyak dunia dan nilai tukar rupiah,” ujar Fahrougi.
Dengan diberlakukannya penyesuaian tersebut, kini harga BBM Pertamax RON 92 berubah harga menjadi Rp 12.400 per liter dari harga Rp 13.250 per liter, Pertamax Turbo RON 98 menjadi Rp 13.550 per liter dari Rp 14.800 per liter.
Sementara untuk harga Dexlite CN 51 menjadi Rp 13.000 per liter dari Rp 14.400 per liter, Pertamina Dex CN 53 dipatok seharga Rp 13.450 per liter yang sebelumnya Rp 14.900 per liter.
"Selain memastikan penurunan harga, Pertamina juga memastikan jika BBM di pulau Sulawesi mampu memadai kebutuhan masyarakat," kata Fahrougi kembali.